PENJELASAN IGP VS EGP

 IGP  & EGP

IGP

IGP Adalah (interior gateway protokol ) yang digunakan untuk routing intra sistem otonom atau routing di dalam sistem otonom. IGP digunakan untuk mnyediakan penentuan jalur trbaik dalam routing. IGP itu bisa dikatakan penentuan jalur terbaik untuk menuju tempat tertentu dngan cepat tanpa tersesat , beda dengan 

 EGP.

EGP

EGP adalah (Eksterior gateway protokol) yang digunakan untuk routing  antar sistem otonom. EGP adalah protokol routing yang digunakan oleh internet .dan EGP adalah sebuah jalur juga yang tida bisa dibilang baik karena cara kerjanya tidak seperti IGP karena keja EGP itu biasanya untuk melalui jalur dia tidak memiliki peta yang pasti sehingga mngkin memang data tersebut akan sampai ketempatnya mngkin butuh waktu yang lama  karna di EGP tidak mengetahui jalur terbaik

Daftar Pustaka
http://heri.staff.unisbank.ac.id/2012/04/06/igp-dan-egp-pengantar-protokol-routing-dinamis/

Berita Heboh Di SOSMED

Kicauan Anak Presiden yang Satu Ini Bikin Heboh Netizen

Kicauan seseorang di media sosial terkadang membawa petaka ketika berkicau tidak sebagaimana mestinya, bahkan bisa menyebabkan orang tersebut di penjara. Namun ada hal yang berbeda kali ini, anak bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep memang dikenal sebagai sosok ceplas ceplos. Ia juga aktif menyampaikan kata-kata di media sosial, seperti anak muda seumurannya. Namun cuitan terbarunya kini menimbulkan kontroversi.
Cuitan Kaesang di media sosial Twitter dianggap menghina dan mempermalukan ayahnya sebagai orang nomor satu di Indonesia. Tidak sedikit netizen yang meminta agar polisi konsisten menangkap anak Jokowi itu karena dianggap telah menghina presiden.
Seperti yang dialami pemilik akun Twitter @ypaonganan yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka. Awalnya, Presiden Jokowi mengunggah fotonya dengan latar pemandangan indah Pulau Raja Ampat di Papua melalui akun resmi Twitter resminya @jokowi. Jokowi memberi judul foto tersebut, “Pulau Pianemo Raja Ampat, sangat indah. Surga kecil di Tanah Papua -Jkw”. Anak Jokowi, Kaesang melalui akun Twitter-nya @kaesangp lalu membalas cuitan tersebut. “Pak, bukan bermaksud untuk tidak sopan tapi kalo cari kecebong bukan disitu tempatnya,” tulis Kaesang.
 
href="https://twitter.com/kaesangp/status/682792886216167424">1 Januari 2016 Cuitan Kaesang ini sontak membuat riuh para pengguna Twitter. Si Juki dalam akun ‏@JukiHoki, berkomentar, “Wah durhaka.”

Akun lain, ‏@jengsri_ss, menyarankan Jokowi menjewer Kaesang dan berniat berpartisipasi ikut menjewer. “Pak @jokowi kalo mau njewer mz @kaesangp saya mau ikutan,boleh?!”

Satu lagi, Nupi melalui akunnnya Nupi ‏@_nupi_ menganggap Kaesang tak sopan menegur ayahnya melalui media sosial yang segera diketahui banyak orang. “@kaesangp ealah... cah mendem.” Kalimat cah mendem adalah bahasa Jawa yang berarti bocah mabuk.

Apakah Kaesang sedang becanda? "Saya gak pernah bercanda, saya orangnya serius," cuit Kaesang.

Kalau aparat konsisten, cuitan Kaesang ini bisa diperkarakan seperti cuitan akun @ypaonganan yang langsung diciduk polisi karena dianggap menghina dan mempermalukan presiden.

Pemilik Akun @ypaonganan juga dipolisikan karena kata “Kecebong”.

DAFTAR PUSTAKA 

http://www.suratkabar.co/4450/news/kicauan-anak-presiden-yang-satu-ini-bikin-heboh-netizen

http://www.portalpiyungan.com/2016/01/permalukan-presiden-di-twitter-akankah.html